Akhirnya saya menikah dengan seseorang yang aku pilih, namanya ajeng putri malindi kita kenalan via tinder, pada bulan september tanggal 10 september aku berkenalan sama dia, kita kenalan dan bertemu di pgc (pusat grosir cililitan), kita ketemu di mcd sambil ngobrol-ngobrol, katanya dia anak pensiunan polisi, dia lulusan dari fakultas peternakan unpad (univ padjajaran), orang tua si ajeng tinggal di komplek polri nagrak indah dekat kota legenda wisata, di mcd itu aku langsung aja nembak dia hehe.... nembak...kaya anak abg aja, abis itu aku antar dia kekosannya di otista kampung melayu, kebetulan dia kerja di mega kuningan.
Setelah perkenalan itu aku langsung diajak pergi ke rumah orang tuanya untuk berkenalan, waktu itu aku berkunjung kerumahnya naik motor sambil menenteng bawaan belanja dari alfamart. setelah itu kita pergi ke toko perhiasan untuk membeli perhiasan, tapi perhiasannya bukan untuk kita berdua melainkan untuk hadiah bos ajeng yang mau resign.
Setelah merencanakan untuk menikah kami mempersiapkan dokumen perlengkapan untuk menikah berupa, fotokopi KTP, KK, pasfoto background warna biru dengan memakai kemeja putih, meminta surat pengantar dari rt rw, kemudian cek kesehatan di puskesmas dekat kelurahan tersebut, kebetulan kelurahanku di sumur batu bantar gebang bekasi, aku di tes darah dan alhamdulillah ga ada HIV. Beberapa penyiapan dokumen bikin aku sedikit stress karena banyak persyararatannya.
kami merencanakan nikah di KUA PULOGADUNG yang alamatnya ada di jl. balai pustaka rawamangun jaktim, kenapa kami memutuskan untuk menikah di kua saja? ya karena kami cuma punya dana minim untuk menikah dan total keseluruhan biaya perikahan saya dan ajeng hanya menghabiskan uang sebesar 25 juta, biaya paling besar adalah untuk membeli perhiasan yang habisnya bisa 16 juta rupiah hehe...dan ada kejadian lucu ketika kami mau daftar nikah disana, pas kami mau daftar nikah disana ada pasangan muda-mudi yang mau daftar nikah juga, namun kelihatannya si wanita tengah hamil dan perutnya sudah besar, saya kaget karena baru pertama kali melihat kejadian itu.
Dihari pernikahan saya datang ke KUA Pulogadung naik taksi online, hari yang kupilih untuk menikah adalah tanggal 10 januari 2023, dan pada hari pernikahan itu sehari sebelumnya saya terkena penyakit gula darah tinggi yang menyebabkan benjolan pada punggung saya dan keluar nanah, namun sudah diobati ke dokter, kemudian saya dan keluarga pesan taksi online dan yang datang mengagetkan adalah mobil yang datang adalah mobil impian saya yaitu mobil brio berwarna kuning. Saya sangat kaget kok ajaib ya kehidupan saya ini.
Sampai disana jam 10 pagi saya sudah ditunggu sama ajeng dan keluarga, semuanya sudah berkumpul di KUA Pulogadung, sayapun akhirnya melaksanakan ijab kabul disana, setelah itu kami sekeluarga naik mobil elf yang disewa sama ajeng untuk pergi makan siang diresto mbok berek dekat LP cipinang. Setelah itu kami pulang kerumah ajeng untuk berkumpul bersama keluarga dan bersyukur acaranya berjalan lancar.
ReplyDeleteSelamat atas pernikahannya ya mas. Semoga rumah tangganya bahagia selalu.